SAMPIT – Sejumlah daerah di Kotawaringin Timur (Kotim) pada 24 Februari 2022 ini terdeteksi menunjukkan adanya pertumbuhan awan hujan signifikan.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandar Udara H Asan Sampit Musuhanaya mengatakan, Kotim pada hari ini berpotensi terjadi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
“Kondisi ini dimulai dari Kabupaten Seruyan khususnya Seruyan Hilir, Danau Sembuluh, Hanau, Seruyan Hilir Timur, dan sekitarnya. Dan dapat meluas ke wilayah Kabupaten Kotim yakni di Kecamatan Kota Besi, Cempaga, Mentaya Hulu, Parenggean, Baamang, Mentawa Baru Ketapang, Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Pulau Hanaut, Antang Kalang, Teluk Sampit, Seranau, Cempaga Hulu, Telawang, Bukit Santuai, Tualan Hulu, Telaga Antang,” sebutnya, Kamis 23 Februari 2022.
Kemudian juga dapat meluas ke Kabupaten Katingan khususnya daerah Kamipang, Marikit, Katingan Hulu, Mendawai, Katingan Kuala, Petak Malai, Bukit Raya serta Kabupaten Seruyan yakni Seruyan Tengah, Seruyan Hulu, Seruyan Raya, Danau Seluluk, Batu Ampar, Suling Tambun, dan sekitarnya.
“Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga sore hari,” ujarnya.
Lanjutnya, berdasarkan Citra Satelit cuaca HIMAWARI-8 Infra Red Enhanced pukul 07.00 WIB menunjukkan, terdapaf pertumbuhan awan Signifikan di wilayah Kotim terutama Kecamatan Mentaya Hulu, Parenggean, dan Cempaga Hulu.
“Untu itu kami mengimbau agar masyarakat selalu waspada terlebih ketika hujan lebat disertai angin kencang, khususnya masyarakat yang tinggal di daerah pantai dan pinggiran sungai,” ungkapnya.
Pasalnya, hujan lebat kerap kali membuat banjir disejumlah daerah di Kotim, terlebih akhir-akhir ini banjir tidak terkendali hingga menggenangi rumah warga.
“Meski hujan lebat, namun satelit masih ada mendeteksi satu kemunculan titik panas di Kotim yaitu di daerah Telaga Antang,” tandasnya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post