PALANGKA RAYA – Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Kalimantan Tengah, meninjau lokasi pengungsian sementara korban terdampak banjir di Gedung Olahraga (GOR) Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Kota Palangka Raya, Rabu 24 November 2021.
Kunjungannya kali ini, Mensos mengecek langsung kondisi para penyintas banjir serta menanyakan apa saja kebutuhan mereka yang dirasakan kurang. Pada kesempatan ini Mensos juga membagikan sembako, makanan dan mainan kepada anak-anak.
Mensos juga tampak bergembira dengan bermain dan bernyanyi bersama anak-anak dengan iringan lagu. “Kalau mau meraih cita-cita tinggi, harus belajar dan tidak lupa berdoa,” pesan Mensos saat bermain bersama anak-anak.
Didampingi oleh Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo dan Wali Kota Palangkaraya Farid Naparin, Risma menghimbau agar para kepala daerah tidak lengah. Mensos mengingatkan kepada kepala daerah untuk tetap waspada, meskipun banjir di Kalteng saat ini sudah surut. Sebab, hal tersebut tidak mengindikasikan bahwa bencana telah berlalu.
Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Mensos mengatakan, puncak musim hujan diperkirakan akan terjadi pada bulan Februari nanti. “Memang saat ini banjir di beberapa tempat sudah surut. Tapi jangan lengah. Sebab, puncak musim penghujan diperkirakan terjadi pada bulan Februari nanti,” kata Mensos.
Dengan kondisi seperti itu, Mensos mengajak kepala daerah di Kalteng untuk melakukan langkah-langkah mitigasi bencana. Termasuk menyiapkan titik untuk didirikan lumbung sosial (Bufferstock).
Untuk keperluan tersebut, Mensos meminta kepala daerah menyusun pemetaan wilayah. Dimana lokasi yang paling ideal untuk pendirian lumbung sosial. “Besok saya bersama dengan kepala daerah akan melakukan rapat bersama terkait Bufferstock di empat kecamatan dan kota di Kalteng,” beber Risma.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post