PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo hadiri Rapat Koordinasi Pembahasan Evaluasi PPKM Level 4 di luar Jawa dan Bali. Kegiatan ini dihadiri secara virtual dari Ruang Rapat Wakil Gubernur Kalteng, Sabtu 18 September 2021.
Pada rapat yang dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo menyampaikan bahwa jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kalteng cenderung menurun.
“Untuk kasus aktif covid-19 pada tanggal 6 September 2021 sebanyak 2.226 kasus atau 5,0%, maka pada tanggal 17 September 2021 turun menjadi 1.236 kasus atau 2,7%. Khusus Kota Palangka Raya, kasus aktif covid-19 pada tanggal 6 September 2021 sebanyak 1.245 kasus atau 9,85%, maka pada tanggal 18 September 2021 turun menjadi 705 kasus atau 5,49%,” papar Edy.
Lebih lanjut disampaikan Edy, berdasarkan Zonasi dari Bersatu Lawan Covid-19 (BLC), pada tanggal 5 September 2021, Zona Kuning sebanyak 9 kabupaten dan Zona Oranye sebanyak 5 Kabupaten/Kota, sedangkan pada tanggal 12 September 2021, Zona Kuning bertambah menjadi sebanyak 12 Kabupaten sedangkan Zona Oranye berkurang menjadi sebanyak 2 Kabupaten/Kota yaitu Palangka Raya dan Barito Timur.
Sementara, BOR Isolasi Covid-19 pada tanggal 6 September 2021 berada pada angka 17,6% dan BOR Intensif 47,4%, maka pada tanggal 17 September 2021 BOR Isolasi turun menjadi 12,1% dan BOR Intensif 35,0%. Khusus Kota Palangka Raya, BOR Isolasi Covid-19 pada tanggal 6 September 2021 berada pada angka 25,6% dan BOR Intensif 66,7%, maka pada tanggal 18 September 2021 BOR Isolasi turun menjadi 19,4% dan BOR Intensif 76,5%.
Capaian vaksinasi seluruh kelompok target sasaran sebanyak 2.036.104 orang, pada tanggal 5 September 2021, untuk dosis I mencapai 553.301 orang atau 27,17% sedangkan vaksinasi dosis II mencapai 349.588 orang atau 17,17%, sedangkan pada tanggal 16 September 2021, untuk dosis I meningkat mencapai 627.361 orang atau 30,81% sedangkan vaksinasi dosis II mencapai 385.793 orang atau 18,95%.
“Khusus untuk Kota Palangka Raya, pada tanggal 5 September 2021, untuk dosis I mencapai 118.934 orang atau 53,23% sedangkan vaksinasi dosis II mencapai 75.988 orang atau 34,01%, sedangkan pada tanggal 16 September 2021, untuk dosis I meningkat mencapai 139.596 orang atau 62,48% sedangkan vaksinasi dosis II mencapai 82.724 orang atau 37,03%,” jelas Edy.
Zonasi PPKM Mikro sendiri sejak tanggal 6 September 2021 tidak ditemukan adanya RT dalam Zona Merah, Zona Oranye sebanyak 21 RT dan Zona Kuning sebanyak 750 RT, sedangkan pada tanggal 17 September 2021 RT Zona Merah tidak ada, Zona Oranye berkurang menjadi 7 RT dan Zona Kuning juga berkurang menjadi 546 RT.
Khusus untuk Kota Palangka Raya, pada tanggal 6 September 2021, Zona Merah tidak ada, Zona Oranye sebanyak 1 RT dan Zona Kuning sebanyak 129 RT, sedangkan pada tanggal 17 September 2021, Zona Merah tidak ada, Zona Oranye berkurang menjadi tidak ada dan Zona Kuning berkurang menjadi sebanyak 88 RT.
Dengan memperhatikan kondisi yang demikian, Wagub berharap PPKM Level 4 di Kota Palangka Raya dapat diturunkan, demikian dengan beberapa Kabupaten lainnya juga bisa mengalami penurunan.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post