BUNTOK – Penjabat (Pj) Bupati Barito Selatan (Barsel) H. Deddy Winarwan, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke pasar Desa Kalahien, Kecamatan Dusun Selatan, untuk memantau harga sembako dan penangan inflasi daerah jelang hari besar keagamaan Idul Fitri 1445 H, di Pasar Desa Kalahien, Minggu, 7 April 2024.
Di sela-sela Sidak Pj. Bupati Barsel mengatakan, sidak ini dilakukan untuk memantau stabilitas pasokan dan harga pangan, serta mengetahui secara langsung ketersediaan barang kebutuhan pokok maupun harga di tingkat pedagang.
Selain itu untuk memastikan tidak adanya penimbunan barang menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
“Sama hal nya dengan beberapa desa diwilayah Kabupaten Barsel beberapa waktu yang lalu, hari ini kita melakukan sidak untuk memantau langsung harga dan pasokan pangan menjelang lebaran,” kata dia.
Dikatakan, bahwa dari hasil pantauan ketersediaan bahan kebutuhan pokok mencukupi dan harga relatif stabil. Namun Pemkab dan Forkopimda Kabupaten Barsel terus memantau ketersediaan bahan pokok tersebut, agar kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi.
Dari hasil sidak dan pantauan, kata Deddy, diketahui ketersediaan sembilan bahan kebutuhan pokok mencukupi dan harga yang relatif stabil meski pun ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan diantaranya beras, telur, minyak curah, daging ayam dan daging sapi.
“Sedangkan komoditas sayuran relatif naik dari harga sebelumnya,” kata dia.
Pastinya, tambah Deddy, pihaknya berharap harga akan tetap stabil hingga menjelang Idul Fitri nanti.
Usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke pasar Desa Kalahien, Pj Bupati Barsel, membuka Pasar Murah dalam rangka penanganan inflasi menjelang Idul Fitri 1445 H, di Halaman Kantor Desa Kalahien.
Dalam sambutannya, H. Deddy Winarwan mengatakan dilaksanakannya pasar murah agar masyarakat Desa Kalahien bisa terbantu.
“Pasar murah ini kita adakan tujuan nya adalah untuk membantu masyarakat yang terdampak inflasi dengan dibantu subsidi dari pemerintah melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Barsel,” ujarnya.
Dikatakannya, bahwa Pasar murah hari ini menyediakan sembako antara lain, beras premium 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng, serta tepung terigu 1 Kg.
“Harga paket sembako semula Rp150.000, kemudian disubsidi pemerintah sehingga masyarakat cukup membayar Rp70 ribu per paketnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1012 Buntok Letkol Inf. Langgeng Pujut Santoso mengapresiasi kepedulian serta inisiatif Pj. Bupati Barsel dalam menggelar pasar murah ini.
“Terima kasih atas upaya upaya Pj. Bupati yang melibatkan Kodim dalam meringankan beban masyarakat, terutama mereka yang memiliki daya beli rendah,” ujarnya.
Kegiatan seperti ini, kata dia, mencerminkan kepedulian Pemkab Barsel kepada masyarakat, khususnya di tengah kondisi ekonomi yang sulit.
Kegiatan ini terlaksana atas kerja sama Pemkab Barsel dengan Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Barsel, dan TPID Kabupaten Barsel.
(co/matakalteng)
Discussion about this post