JAKARTA – Menteri Agama Republik Indonesia, KH. Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut), melantik Prof. Dr. Ahmad Dakhoir, SHI, menjadi Rektor IAIN Palangka Raya Masa Jabatan 2023-2027, di lantai 2 Kantor Kementerian Agama Republik Indonesia, Jum’at, 16 Juni 2023.
Dosen Muda kelahiran Terusan Tengah, Kabupaten Kapuas, tanggal 7 Juli 1982 dengan Karir Akademik Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Perdata Islam IAIN Palangka Raya ini, menjadi harapan baru bagi civitas akademika IAIN Palangka Raya.
Prof. Dr. Ahmad Dakhoir, SHI, MHI memiliki visi “Menjadi Institusi Perguruan Tinggi Islam Negeri yang Unggul, Kompetitif dan Terpercaya Berbasis Nilai-Nilai Keislaman dan Keindonesiaan” menjadi kompas perubahan kelembagaan IAIN Palangka Raya.
Guru besar termuda IAIN Palangka Raya yang akrab disapa “Mas Prof” yakin dan optimis dengan kondisi IAIN Palangka Raya yang saat ini perlu akselarasi dengan kebijakan Menteri Agama KH. Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) baik dalam pengembangan nilai-nilai keislaman maupun keindonesiaan.
“Untuk saat ini tidak bisa banyak berkata atas amanah ini, tetapi yang sekarang harus mulai dilakukan adalah banyak bertindak dan bekerja melakukan akselarasi dan kombinasi kebijakan dalam pengembangan kelembagaan (IAIN Palangka Raya) dengan kebijakan Kementerian Agama” ujarnya.
Dalam acara pelantikan Rektor IAIN Palangka Raya tersebut turut hadir Kepala Biro AUAK Dr. H. Umar, MA yang menyampaikan mengharapkan agar rektor yang baru ini dilantik untuk bisa membangun ekosistem kampus.
“Terlebih penting lagi mengharapkan adanya peningkatan kualitas akademis dalam membekali mahasiswa sebagai cendikia dan juga masyarakat Kalimantan Tengah,” harapnya.
Sementara itu, Menteri Agama Republik Indonesia, KH. Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) dalam sambutannya menyampaikan jabatan ini adalah amanah yang dipertanggungjawabkan.
“Dan diharapkan Rektor yang baru dilantik ini mampu melakukan pembangunan PTKIN tidak hanya melahirkan sarjana tetapi mampu bersainh secara internasional keberagamaan dan keindonesiaan yang memiliki wawasan kebangsaan yang moderat sebagai amanah negara,” pesannya.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post