SAMPIT – Melandainya Covid-19 hingga turunnya level pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) membawa angin segar bagi dunia pendidikan, bahkan Ujian Sekolah (US) tahun 2022 ini direncanakan dilaksanakan secara tatap muka di sekolah.
Plt Kabid Pembinaan SD Dinas Pendidikan (Disdik) Kotawaringin Timur (Kotim), Wahyudi mengatakan, meski dilakukan secara tatap muka namun tetap ada kategorinya secara full atau kurang dari itu. “Rencananya tahun ini tatap muka ujiannya, hanya saja tetap harus memilih kategori full atau kurang dari itu yaitu 50 persen dan jam pelajarannya di rubah,” kata Wahyudi, Kamis 6 Januari 2022.
Dikatakannya, jika berdasarkan SK 4 Menteri, memang wajib tatap muka, akan tetapi dengan tetap memperhatikan kondisi daerah dan kesiapan sekolah, apakah bisa dilaksanakan atau tidak. “Karena sekolah juga harus melakukan persiapan jika ingin tatap muka, seperti penyemprotan disinfektan, menyediakan pengukur suhu badan, mengatur jarak di dalam kelas untuk jarak antara siswa 1,5 meter serta anjuran protokol kesehatan (Prokes) penanganan Covid-19 lainnya,” ujarnya.
Wahyudi mengaku, pihaknya sudah meminta kepada Satuan Tugas (Satgas) penanganan Covid-19 kabupaten agar segera membuatkan edaran terkait penurunan level PPKM di Kotim menjadi level 1 yang memuat juga tentang pembelajaran tatap muka (PTM). “Kami sudah minta itu, kalau benar sudah dinyatakan pemerintah pusat Kotim level 1 PPKM, maka agar segera dibuatkan edarannya sehingga menjadi acuan kami untuk menyusun teknis PTM dan menyebarkan ke sekolah-sekolah di Kotim,” tegasnya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post