SAMPIT – Vaksinasi Covid-19 untuk kategori lanjut usia (lansia) capaiannya masih rendah di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) hingga sampai saat ini.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kotim Umar Kaderi mengatakan, ada beberapa penyebab yang membuat capaian vaksinasi lansia rendah di Kotim. “Vaksinasi lansia ini cukup sulit untuk mencapai target, karena cukup banyak kendalanya. Namun kami terus berupaya,” katanya, Kamis 6 Januari 2022.
Penyebab lamanya capaian vaksinasi Covid-19 lansia itu diantaranya, sebagian besar memiliki penyakit bawaan sehingga sulit divaksin, lebih suka berada di rumah dan enggan bepergian salah satunya ke tempat pelaksanaan vaksinasi seperti pusat kesehatan masyarakat (puskesmas). “Hal ini jugalah yang membuat capaian vaksinasi lansia sulit mencapai target,” imbuhnya.
Sehingga pihaknya berinisiatif selain melakukan vaksinasi city mobile ke Desa-desa, pihaknya juga akan melakukan vaksinasi secara door to door atau ke rumah-rumah. Dirinya berharap dengan cara itu, capaian vaksinasi Covid-19 lansia dapat tercapai sesuai dengan sasaran yang ditetapkan. “Program yang sudah jalan adalah city mobile ke Desa-desa, sambil melakukan evaluasi kami juga akan door to door kedepannya. Tapi saya imbau juga pihak keluarga yang memiliki lansia untuk mendukung dilakukan vaksinasi,” tuturnya.
Diketahui berdasarkan data terakhir, capaian vaksinasi lansia di Kotim yaitu dosis pertama sebanyak 8.427 jiwa dosis pertama atau 40,54 persen. Sedangkan dosis kedua sebanyak 4.634 jiwa atau 22,29 persen dari total 20.786 sasaran.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post