SAMPIT – Tim sepak bola Gurita FC secara intensif melakukan penjaringan bakat di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dengan sistem jemput bola ke 4 zona. Hal tersebut dilakukan dalam upaya mendapatkan pemain sepakbola terbaik untuk menghadapi Soeratin U-17 mendatang.
Seleksi talenta dilaksanakan di empat zona berbeda, yakni di zona Selatan di Lapangan Bagendang, zona Tengah di Lapangan Cempaga, zona Utara di Lapangan H Amin Ucek Tanjung Jariangau, dan seleksi terakhir di Lapangan Gelora Remaja Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.
Ketua Gurita FC, Adi Wahyudi menjelaskan, bahwa konsep jemput bola ini bertujuan untuk menemukan bakat-bakat muda yang belum terpantau di kecamatan. “Kami berharap klub apapun yang mewakili Kotim nantinya adalah klub kita bersama,” katanya, Senin, 13 November 2023.
Seleksi tahap akhir Gurita FC untuk Soeratin U-17 telah selesai pada Jumat, 10 November 2023. Tim kini menunggu jadwal dari Asprov PSSI Kalimantan Tengah (Kalteng) untuk perhelatan prestisius Soeratin U-17.
Dengan manajemen baru yang dipimpin oleh Suriyadi sebagai pemilik klub dan manajer Ardinasyah, Gurita FC telah merekrut pelatih Aji Rendra berlisensi B dan Ari Fawaid sebagai asisten pelatih berlisensi C. “Dengan dua pelatih ini, kami optimis membawa nama baik Kotim melalui Gurita FC,” ujar Adi.
Adi mengungkapkan rasa syukurnya atas semangat yang terus diberikan oleh manajer Ardiansyah, atau akrab disapa Bang Cacah. Gurita FC berharap dapat mengembalikan kejayaan sepakbola Kalteng khususnya di Kotim.
“Ke depan, kami berharap Askab PSSI Kotim segera melaksanakan kongres untuk menentukan pengurus Askab periode selanjutnya demi kemajuan sepakbola Kotim,” tambahnya.
(gus/matakalteng.com)
Discussion about this post