NANGA BULIK – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), H Abdul Razak melaksanakan kunjungan kerja atau reses ke Kabupaten Lamandau, Selasa 8 Maret 2022.
Kedatangan Politisi Partai Golkar yang juga mantan Bupati Kobar itu disambut oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Muriadi, serta sejumlah kepala OPD dengan menggelar pertemuan di Aula Setda Kabupaten Lamandau.
“Hari ini saya melaksanaan reses ke Kabupaten Lamandau. Selain dalam rangka silaturahmi antara DPRD Provinsi Kalteng dengan Pemerintah Kabupaten Lamandau, reses ini juga untuk menyerap aspirasi dan mengetahui pelaksanaan kegiatan yang dananya bersumber dari APBD Provinsi,” ungkap Razak mengawali diskusi dengan jajaran Pemkab Lamandau.
Dalam kesempatannya, Muriadi yang mewakili Bupati Lamandau mengucapkan terimakasih atas kunjungan dari Wakil Ketua DPRD Kalteng. Dirinya berharap melalui reses dari Wakik Ketua DPRD Kalteng tersebut dapat membantu pelaksanaan pembangunan di Bumi Bahaum Bakuba.
Dalam kesempatan itu sejumlah usulan dari para kepala OPD yang hadir, salah satunya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lamandau, Abdul Kohar.
“Di masa pandemi, pendidikan merupakan yang sangat terdampak, yaiktu sistem pembelajaran. Terlebih lagi adanya perubahan ujian menjadi assesment nasional,” ujarnya.
Hal ini lanjutnya, memerlukan dukungan sarana dan prasarana yang memadai, terutama listrik dan sinyal untuk pelaksanaan assesmen nasional. “Selama ini bagi siswa di desa yang tidak ada sinyal, harus diboyong ke Nanga Bulik agar dapat mengikuti assesmen nasional, dan ini membutuhkan biaya yang sangat besar. Kami berharap Pemprov Kalteng kedepan dapat membantu mengatasi persoalan ini,” harapnya.
Mendengar usulan dari Kadis Dikbud Lamandau, Razak mengaku siap membantu Pemkab Lamandau. “Saya siap membantu Kabupaten Lamandau berkaitan dengan pelaksanaan Pembangunan yang anggaranya dari APBD Provinsi Kalteng. Intinya apa yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi, usulan yang disampaikan hari ini akan saya tindaklanjuti ke Pemprov Kalteng,” jelasnya.
(btg/matakalteng.com)
Discussion about this post