KUALA KURUN – Anggota DPRD Kabupaten Gumas Cici Susilawati mendorong dan mengajak para ibu bayi dan balita agar rajin datang ke pos pelayanan terpadu (posyandu), dalam mengecek tumbuh kembang dan kesehatan buah hati.
”Para ibu bayi dan balita harus rajin datang ke posyandu untuk mengecek tumbuh kembang dan kesehatan anak. Hal ini untuk mencegah terjadinya stunting sejak dini pada anak,” kata Cici, Kamis, 6 Oktober 2022.
Dengan rajin mendatangi ke posyandu, orang tua akan mengetahui bagaimana perkembangan tumbuh kembang anak. Apakah normal atau perlu ada perbaikan gizi.
”Dengan mendatangi posyandu, maka orang tua akan mengetahui apa yang perlu dilakukan, sehingga anak bisa tumbuh sehat sesuai dengan usianya,” tutur Cici.
Setelah mendapat saran dan solusi dari tenaga kesehatan, orang tua diharapkan bisa menerapkan saran itu, agar anak terhindar dari stunting. Jika anak stunting, maka akan mengganggu pertumbuhan fisik dan perkembangan otak, sehingga berpengaruh pada prestasi dan kreativitas mereka dimasa depan.
”Untuk mencegah stunting, ibu bayi dan balita harus memberikan gizi seimbang ke anak,” ujar Politikus Partai Demokrat ini.
Terpisah, Kabid Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan Kabupaten Gumas Heriyanto mengatakan, akan terus berupaya melakukan penanganan dan penurunan angka stunting. Salah satunya dengan meningkatkan kesadaran ibu bayi dan balita datang ke posyandu.
”Saat ini, kesadaran ibu bayi dan balita datang ke posyandu masih sangat minim. Penyebabnya karena kurang pemahaman mereka terhadap pentingnya datang ke posyandu,” sesalnya.
Untuk meningkatkan kesadaran tersebut, kata dia, dinkes akan melakukan inovasi dengan mewajibkan ibu balita dan bayi mengisi buku Kartu Menuju Sehat (KMS), yang merupakan catatan grafik perkembangan anak dengan diukur berdasarkan umur, berat badan, dan jenis kelamin.
”Kami juga menggandeng lintas sektor, mulai dari instansi terkait, para tokoh masyarakat, agama, pemuda, dan lainnya untuk saling membantu serta gotong royong, dalam meningkatkan kunjungan ibu bayi dan balita ke posyandu,” tukas dia.
(sid/matakalteng.com)
Discussion about this post