BUNTOK – Walaupun Pemerintah Kabupaten Barito Selatan telah menyatakan terus membuka diri dan menerima setiap bentuk Investasi yang akan menanamkan modalnya di Daerah berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus.
“Pastinya setiap investasi wajib dan harus sejalan dengan kultur budaya masyarakatnya,” kata Ketua Komisi II DPRD Barsel Ensilawatika Wijaya, Selasa 21 September 2021.
Politisi wanita asal PDIP itu mengatakan, kehadiran investor di Barsel memang diperlukan agar dapat mempercepat proses pembangunan.Oleh sebab itu, kata dia, dengan kehadiran investor dapat dipastikan secara nyata harus memberikan kesempatan lapangan kerja, serta dapat memberikan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Barito Selatan.
Begitu pula jika ada investor yang ingin memulai operasinya, kata dia, dapat kiranya melakukan sosialisasi terlebih dulu di sekitar di wilayah operasionalnya. Mengapa hal tersebut harus dilaksanakan? Sebab, kata wakil rakyat dapil II Barsel itu, dengan sosialisasi di sekitar wilayah operasional, diharapkan dapat membuat masyarakat mengerti sejauh mana dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat secara langsung, sebelum pihak investor untuk melakukan ke tahap eksploitasi dan tahapan lainnya yang lebih jauh.
Anggota Fraksi PDIP itu juga mengakui, bahwa saat ini investasi yang cukup banyak di wilayah Barsel adalah sektor perkebunan. Dengan melakukan sosialisasi,kata dia, diharapkan akan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai manfaat dan keuntungan yang diperoleh, apa itu dampak positif atau negatifnya, sehingga masyarakat dapat menilai dan memberikan masukan kepada pihak investor.
Disamping itu, tambah legislatif wanita itu, sangat diharapkan pentingnya komunikasi antara pihak Investor, Pemerintah dan masyarakat. Pasalnya apabila hal tersebut terjalin dengan baik, dapat meminimalisir berbagai permasalahan yang akan timbul di kemudian hari,” Kita tidak ingin ada hal-hal yang negatif terjadi kedepannya, sehingga diharapkan harus ada koordinasi dan komunikasi yang baik antara pihak Investor, masyarakat dan juga pemerintah daerah,” ujarnya mengakhiri.
(co/matakalteng.com)
Discussion about this post