SAMPIT – Menjelang perayaan malam tahun baru, banyak masyarakat memadati sejumlah pasar pasar tradisional khususnya di kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur. Hal itu bukan tanpa alasan, melainkan banyak masyarakat yang membeli kebutuhan untuk kegiatan masak masak pada malam tahun baru.
“Karena memang umumnya pada saat perayaan malam tahun baru ini pasti ada kegiatan bakar bakar baik itu bersama keluarga maupun teman teman. Sehingga memang yang banyak dibeli oleh masyarakat yaitu daging ayam serta bumbu untuk bahan bakaran,”ujar salah seorang pedagang di Pasar Al Kamal, Sampit, Lisa, Minggu 31 Desember 2023.
Menurutnya selama beberapa hari terakhir pengunjung pasar memang meningkat dibandingkan hari biasanya. Terlebih pada hari Minggu ini yang bertepatan dengan hari libur, pengunjung bahkan berkali-kali lipat banyaknya.
“Bahkan untuk daging ayam saja kita menghabiskan puluhan kilo sejak tadi pagi. Yang biasanya dalam satu hari bisa menjual hingga 50 kg, sekarang sudah lebih dari target penjualan tersebut,”ucapnya.
Menurutnya, meski harga daging ayam mahal namun ketika mendekati perayaan malam tahun baru biasanya daging ayam tetap menjadi incaran masyarakat. Bahkan di hari biasanya saja daging ayam selalu terjual habis, apalagi pada saat tahun baru ini.
“Saat ini harga daging ayam berkisar Rp 48 hingga Rp 55 ribu per kg nya. Kalau harga normal Rp 38 hingga Rp 40 ribu saja. Sudah menjadi rahasia umum, kalau mendekati perayaan seperti ini pasti naik,” bebernya. Tidak hanya pedagang di pasar saja yang kebanjiran orderan daging ayam, pedagang yang menjual bumbu bakar ampun serta yang menyediakan alat bbq juga kebanjiran pesanan.
“Sejak dua minggu sebelum malam tahun baru memang sudah banyak yang memesan untuk menyewa alat bakaran atau panggangan, juga ada yang langsung minta buatkan bumbu bakaran beserta menyediakan daging daging baik itu daging sapi maupun juga daging ayam yang sudah dipotong,”ucap penyedia jasa sewa alat panggang di Kota Sampit Yati.
(dia/matakalteng)
Discussion about this post