PALANGKA RAYA – Beberapa waktu yang lalu, banjir melanda beberapa wilayah di Indonesia, termasuk Palangka Raya. Banjir ini mengakibatkan dampak yang cukup signifikan pada sektor pertanian di Kota Cantik. Beberapa petani bahkan mengalami gagal panen akibat banjir yang melanda.
Menanggapi hal ini, Anggota Komisi B DPRD Palangka Raya H M Khemal Nasery menyoroti kebutuhan mendesak petani di wilayah tersebut. Ia meminta kepada pemerintah daerah baik Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya maupun Pemprov Kalteng untuk segera menyusun skema terbaik dalam menangani situasi yang akan dihadapi oleh para petani di Palangka Raya.
“Sebagai solusinya, pemerintah dapat membantu petani dengan cara menyediakan bantuan pupuk dan bibit untuk membantu petani dalam memulihkan lahan pertanian mereka,” ujarnya, Jumat, 22 Desember 2023.
Ia menambahkan langkah tanggap dan responsif dari pemerintah dalam menyusun skema penanganan yang tepat sangat diperlukan untuk memberikan solusi bagi petani terdampak banjir di Palangka Raya.
Dalam hal ini, tentunya pemerintah daerah melalui instansi teknisnya juga diharapkan bisa langsung mensurvei lokasi petani yang terdampak banjir di Palangka Raya. Dengan cara ini, pemerintah dapat memberikan bantuan yang lebih spesifik dan terukur sesuai dengan kebutuhan petani di setiap lokasi yang terdampak banjir.
“Kita semua harus memahami betapa pentingnya sektor pertanian bagi keberlangsungan hidup kita. Oleh karena itu, kita harus mendukung para petani dalam menghadapi tantangan yang dihadapi, termasuk banjir yang melanda wilayah Palangka Raya,” pungkasnya.
(vi/matakalteng)
Discussion about this post