SAMPIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akan memanfaatkan bantuan Corporation Social Responsibility (CSR) dari perusahaan besar swasta (PBS) untuk membantu dunia pendidikan.
“Kemarin saya di Jakarta bertemu dengan pimpinan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) yang ada di Kotim, harapan kami mulai tahun depan seluruh dana CSR untuk membantu dunia pendidikan,” kata Bupati Kotim Halikinnor, Sabtu 21 Juli 2023.
Ia mengaku banyak pelajar di Kotim khususnya mahasiswa yang tidak lagi melanjutkan pendidikan karena faktor ekonomi. Sementara Pemkab Kotim diakuinya hanya bisa membantu sekitar Rp5 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“Walaupun itu bukan tanggungjawab kita, karena susuai peraturan yang ada kewajiban kabupaten itu mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), tapi mereka adalah anak-anak kita, ” ujarnya.
Halikinnor menabahkan mereka yang menempuh pendidikan di jenjang SMA maupun perguruan tinggi merupakan generasi penerus di Kabupaten Kotim, sehingga menurutnya menjadi tanggungjawab bersama.
“Apalagi mereka generasi penerus Kotim kedepannya. Sehingga SDM yang tercipta ini harus memiliki potensi yang bagus untuk kemajuan daerah,” tutupnya.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post