SAMPIT – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) telah melakukan pengambilan sampel Kue Ipau yang diduga menjadi penyebab pemakannya mengalami keracunan bahkan hingga meninggal dunia, untuk diuji di laboratorium. Hasilnya akan keluar dalam minggu ini.
“Kami sudah melakukan pengambilan sampel sisa makanan dari pasien untuk diperiksa di Labkesda. Hasilnya akan keluar 3 hingga 5 hari ke depan,” kata Kepala Dinkes Kotim, Umar Kaderi, Sabtu 1 April 2023.
Dilakukannya uji lab tersebut untuk memastikan kandungan didalamnya. Ada 33 orang yang keracunan setelah mengkonsumsi kue tersebut yang dibelinya dari warung Madina, depan Masjid Istiqlal, Kelurahan Baamang Hilir, Kecamatan Baamang.
Bahkan diperkirakan ada penambahan pasien yang diduga keracunan kue Ipau itu. “Ada yang dirawat di rumah (mandiri) dan ada yang opname di RSUD dr. Murjani Sampit. Kami telah meminta ke pemilik warung Madina agar sementara waktu tidak menjual Kue Ipau sampai hasil pemeriksaan keluar,” tutupnya.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post