SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor optimis pada tahun 2023 mendatang pendapatan asli daerah (PAD) Kotim akan meningkat. Hal ini lantaran sejumlah potensi yang dinilai dapat meningkatkan PAD mulai berjalan.
Salah satu potensi itu adalah beroperasinya pelabuhan yang ada di Desa Pelangsian Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit Kotim, belum lama ini. “Saya optimis pendapatan asli daerah kita akan meningkat pada tahun berikutnya,” kata Halikinnor, Sabtu 20 November 2021.
Pasalnya pelabuhan yang selama ini hanya dimanfaatkan oleh PT Pelindo saja, sekarang telah dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bekerjasama dengan pihak ketiga. Menurutnya jika pelabuhan tersebut dikelola dengan baik maka akan mendongkrak pendapatan daerah. “Pelabuhan Pelangsian sudah aktif, itu BUMD bekerja sama dengan pihak ketiga. Nanti kita mendapat hasil dari itu. Dilakukannya kerjasama dengan pihak ketiga agar tidak membebani APBD. Kalau sudah lancar baru kita evaluasi,” jelasnya
Diketahui semenjak adanya pandemi Covid-19, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kotim terjadi penurunan, pada tahun 2021 hanya sebesar Rp1.996.883.474.600 dengan pendapatan asli daerah sebesar Rp. 276.725.263.000.
Halikin mengungkapkan, jika PAD Kotim bertambah, maka akan berpengaruh terhadap APBD Kotim. Dengan begitu pelaksanaan pembangunan untuk Kotim dapat dilaksanakan dengan cepat. Pasalnya jika hanya sebesar jumlah APBD yang ada saat ini pembangunan belum dapat dilakukan secara merata. “Kalau dana kita banyak mudah saja melakukan pembangunan. Idealnya anggaran yang diperlukan untuk daerah kita itu Rp 5 sampai 7 triliun,” ungkap Halikinnor.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post