SAMPIT – Ratusan peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tidak hadir dalam pelaksanaan tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Badan Kepegawaian dan Pengelola Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat.
Plt Kepala BKPSDM Kotim, Alang Arianto mengatakan, tahun ini peserta SKD berjumlah 2.108 orang, namun yang mengikutinya hanya 1.993 orang. “Yang tidak hadir total dari sesi pertama sampai terakhir ada 114 orang. Kalau untuk peserta yang dilakukan penjadwalan ulang lantaran terkonfirmasi positif Covid-19 ada 1 orang,” katanya, Minggu 3 Oktober 2021.
Sementara untuk peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) non guru hadir sesuai dengan jumlah yang dinyatakan lulus administrasi formasi tersebut. “Seleksi Kompetensi PPPK non guru total peserta 44 orang, hadir berjumlah 44 orang,” sebut Alang.
Sebelumnya, ia menegaskan, peserta CPNS yang tidak mengikuti SKD secara otomatis akan dinyatakan tidak lulus. Sehingga tidak bisa mengikuti tahapan selanjutnya Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). “Mereka yang tidak ikut SKD yang tidak bisa ke tahap selanjutnya,” jelasnya.
Pelaksanaan SKD yang dimulai sejak tanggal 25 September hingga 3 Oktober 2021 berjalan cukup baik. Meski dihari pertama sempat terjadi gangguan jaringan dari pusat dan membuat waktu pelaksanaan SKD bertambah, sehingga jadwal peserta pada sesi kedua diundur. Untuk tahap selanjutnya, BKPSDM Kotim masih menunggu hasil dari perangkingan yang dibuat BKN. Selanjutnya BKPSDM akan memfasilitasi peserta dalam SKB. “Saat ini kami masih menunggu hasil perangkingan yang dibuat BKN. Sedangkan untuk jadwal SKB belum ada karena masih menunggu dari pusat juga,” ungkap Alang.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post