SAMPIT – Agar pelayanan desa dapat terus berjalan dengan baik, Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) H Supian Hadi meminta kepada semua camat untuk melaksanakan musyawarah desa (Musdes).
“Saya meminta kepada 17 camat yang belum melaksanakan musyawarah desa, untuk segera dilaksanakan supaya Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) bisa dicairkan, untuk membantu masyarakat kita yang membutuhkan,” tutur Supian, Sabtu 20 Juni 2020.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMD) Kotim, Hawianan mengatakan, besaran BLT-DD sama seperti bantuan yang disalurkan pemerintah pusat pada program serupa yakni Rp600.000 per bulan.
BLT-DD diberikan kepada mereka yang berhak menerima namun belum termasuk dalam kelompok penerima program bantuan lain dari Kementerian Sosial.
“Duit itu sudah disalurkan pemerintah ke kas desa, tapi desa tidak bisa serta merta mencairkan BLT-DD karena ada syaratnya. Salah satunya penetapan nama-nama calon penerima melalui Mussdes. Kalau belum musdes maka tidak mungkin bisa mencairkan BLT-DD karena penetapan nama-nama calon penerima itu harus melalui musdes,” terangnya.
(ary/matakalteng.com)
Discussion about this post