SAMPIT – Tidak tercapainya target realisasi anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) pada triwulan ke 3 tahun 2019 membuat kinerja legislatif atau pemerintah daerah dinilai menurun.
Anggota Komisi 1 DPRD Kotim, Rimbun mengatakan target pendapatan di triwulan ke 3 memiliki persentase sebanyak 85 persen. Sedangkan untuk belanja adalah 86 persen. Sementara yang baru terealisasi dari pendapatan sebesar 62,59 persen dan belanja hanya mencapai angka 57,97 persen.
“Ini menunjukkan adanya penurunan kinerja eksekutif. Maka dari itu harus ada evaluasi kinerja. Jika dibiarkan maka akan berdampak terhadap realisasi APBD 2019,” Kata Rimbun, Selasa, 8 Oktober 2019.
Kejadian seperti ini diharapkan tidak terulang kembali. Terlebih pelaksanaan hanya tersisa 3 bulan lagi atau pada triwulan ke 4 di tahun 2019. Pimpinan daerah diharapkan dapat mencari solusi dari setiap kendala yang terjadi guna tercapainya target yang telah ditetapkan.
“Masih ada sisa waktu, tolong para kepala SOPD agar lebih mencermati waktu pelaksanaan kegiatan, khususnya kegiatan pembangunan fisik serta pengadaan barang dan jasa. Sehingga semuanya ini dapat berjalan secara efektif, sesuai waktu yang telah ditargetkan,” tutur Rimbun.
(shb/matakalteng.com)
Discussion about this post