SAMPIT – Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur Suparmadi mengklaim, kualitas pendidikan di kabupaten itu semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal itu terlihat dari hasil ujian nasional tingkat SMP/MTs yang diumumkan pada Rabu 29 Mei 2019.
Hampir keseluruhan dinyatakan lulus dan beberapa peserta didik masuk ke dalam urutan 10 besar nilai tertinggi se Kalimantan Tengah. Bahkan salah satu diantaranya menduduki peringkat ke-2 di provinsi yang berjuluk Bumi Tambun Bungai ini.
“Hasilnya sesuai harapan, terus nampak adanya peningkatan. Banyak peserta didik yang nilai hasil ujian nasionalnya tinggi. Bahkan masuk 10 besar se Kalteng. Ini menunjukkan bukan hanya kuantitas yang tarafnya dinaikan, kualitas pun turut ditingkatkan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kotim, Suparmadi saat memantau pengumuman kelulusan tingkat SMP di Sampit, Rabu 29 Mei 2019.
Ujian nasional tingkat SMP/MTs di Kotim diikuti oleh 125 sekolah dengan total peserta didik sebanyak 7.168 orang. Sebagian peserta didik menjalani ujian nasional berbasis komputer (UNBK), jumlahnya ada 3.255 peserta didik dari 35 sekolah.
Sementara 3.913 peserta didik yang tersebar di 90 sekolah mengikuti ujian nasional berbasis kertas dan pensil (UNKP). Sejauh ini baru dua sekolah yang peserta didiknya dinyatakan lulus 100 persen, yakni SMPN 1 Sampit dan SMPN 2 Sampit.
“Kita tunggu saja hasilnya nanti. Semoga semuanya lulus menjalani ujian nasional. Setelah lulus, diharapkan peserta didik dapat melanjutkan perjalanannya ke jenjang yang lebih tinggi. Kalo bisa hingga meraih predikat sarjana,” tutur Suparmadi.
(shb/matakalteng.com)
Discussion about this post