PALANGKA RAYA – Teknologi saat ini berkembang dengan sangat cepat. Hampir semua kalangan memanfaatkan teknologi untuk memudahkan pekerjaan sehari-hari, termasuk didalamnya memperoleh informasi. Kepala DiskominfoSantik Kalimantan Tengah (Kalteng) Agus Siswadi mengungkapkan, dunia dan teknologi komunikasi telah berubah pesat dalam 20 tahun terakhir ini.
“Dari ketergantungan pada saluran komunikasi tradisional atau lama seperti media cetak dan media penyiaran, sekarang ada pilihan saluran komunikasi baru, termasuk internet dan ponsel pintar atau smartphone,” tuturnya, Kamis 2 Juni 2022.
Dia juga mengatakan, penyebaran informasi saat ini sangat diperlukan, ditengah berkembangnya zaman yang semakin canggih, informasi publik juga harus semakin diperluas dan transparan. Begitu pula dengan penyebaran informasi dari pemerintah kepada masyarakat, sehingga memunculkan kepercayaan.
“Bentuk dari penanganan keluhan yang dilakukan pemerintahan guna mewujudkan kepuasan masyarakat dari segi pelayanan dengan membangun image positif pemerintah di mata publik. Kinerja pemerintah yang baik maka kepercayaan masyarakat akan pemerintahan juga besar, demikian sebaliknya,” tutur Agus Siswadi.
Sebagaimana diketahui, saat ini komunikasi dapat dilakukan melalui dua cara yakni komunikasi langsung/tatap muka dan komunikasi melalui saluran. Komunikasi tatap muka sangat bermanfaat untuk menjalin hubungan, mendengarkan kebutuhan khalayak, dan mengurangi informasi yang salah.
Komunikasi ini bisa dilakukan antara lain melalui forum pertemuan, sosialisasi, konseling, edutainment yang memadukan informasi dan hiburan, pameran, dan kegiatan promosi. Sementara itu, komunikasi melalui saluran merupakan sarana atau kendaraan untuk menyampaikan pesan pada kelompok sasaran.
Saluran komunikasi dapat dikategorikan menjadi tiga saluran utama, yaitu media cetak seperti koran, majalah, leaflet, dan media luar ruang (papan reklame, baliho). Selain itu, media penyiaran, seperti televisi dan radio serta media internet/digital, seperti media sosial dan website.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post