PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin mengatakan, Pemerintah Kota Palangka Raya telah menargetkan subsidi minyak goreng mencapai 10 ribu liter. Minyak goreng tersebut nantinya dijual dengan harga Rp 11 ribu per liter di 5 kecamatan.
“Kita lakukan bertahap sesuai dengan ketersediannya, target kita subsidi ini sampai 10 ribu liter untuk membantu masyarakat yang kesulitan mencari minyak goreng saat ini,” kata Fairid Naparin, Jumat 25 Februari 2022.
Fairid mengatakan, bagi masyarakat yang ingin mendapatkan minyak goreng murah itu tidak memerlukan syarat apapun. Namun satu KK hanya bisa membawa pulang 1 liter minyak goreng.
“Sasaran utama adalah masyarakat kita yang berpenghasilan rendah atau tidak mampu. Ini upaya pemerintah dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat di tengah kelangkaan minyak goreng dan upaya kita untuk menjaga stabilitas harga,” jelasnya.
Tahap awal ini operasi pasar murah dilaksanakan hingga 26 Februari 2022. Sasarannya yakni di Kelurahan Palangka, Langkai, Kereng Bangkirai, Kelurahan Pager dan di Kecamatan Bukit Batu.
“Disperindag juga terus berkerja sama dengan distributor agar subsidi ini bisa mencapai target kita. Masyarakat jangan panik karena minyak goreng stoknya masih banyak tinggal menunggu regulasi subsidi selanjutnya,” tutupnya.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post