SAMPIT – Banjir kembali terjadi di beberapa daerah Utara Kotawaringin Timur (Kotim), salah satunya daerah Kuala Kuayan, Kecamatan Mentaya Hulu yang terendam banjir dengan ketinggian mencapai 50 Cm (setengah meter).
Camat Mentaya Hulu, Asyari mengatakan, untuk sementara memang tinggi banjir mencapai 50 Cm namun masih ada kemungkinan air banjir naik lagi jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi di daerah itu.
“Banjir terjadi sejak 4 Oktober 2021 lalu, jadi sudah sekitar dua hari. Saat ini banjir masih menggenangi jalan belum ada yang masuk ke rumah warga,” ujar Asyari, Rabu 6 Oktober 2021.
Menurutnya, untuk desa lainnya belum ada informasi mengalami banjir, dimana biasanya Kelurahan Kuala Kuayan memang menjadi daerah pertama tergenang ketika ada banjir. “Semoga saja air tidak naik lagi, karena kalau di Kuayan air naik maka desa lainnya yang di bawah juga akan ikut kebanjiran,” jelasnya.
Terpisah warga setempat Yule mengatakan, kondisi banjir ini terjadi usai diguyur hujan lebat sehingga mengakibatkan sungai mentaya yang tepat melintang di sepanjang Kuala Kuayan menguap hingga naik ke jalan.
“Kalau semakin parah biasanya naik sampai ke rumah airnya, bahkan kita harus tidur di atas panggung yang di buat di dalam rumah seperti banjir sebelumnya,” ujarnya.
Menurutnya, banjir sebelumnya belum lama surut bahkan belum sampai satu bulan, namun daerahnya tersebut kembali terendam banjir. Sehingga masyarakat harus kembali bersiap menghadapi bencana banjir yang mengancam.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post