SAMPIT – Tindak kejahatan pencurian diakui Kapolsek Baamang, AKP Ratno memang menjadi tindak pidana yang mendominasi di wilayah kerjanya. Disebutkan, sejak Januari hingga Mei 2021, ada sebanyak 21 laporan tindak kejahatan baik kasus penggelapan, narkotika maupun pencurian.
Dimana laporan tersebut yang paling banyak yakni kasus pencurian, dan sudah berhasil diungakap sebanyak 6 kasus pencurian. “Khusus untuk kasus pencurian, sejak Januari lalu ada 5 kasus yang sudah proses sidang hingga putusan dan 1 kasus yang masih penyelidikan namun sudah B1. Yang dominan memang pencurian dan saat ini ada yang masih dikembangkan serta dilidik untuk cek TKP,” ujar Kapolsek, Rabu 19 Mei 2021.
Lanjutnya, karena minimnya bukti dan petunjuk di TKP biasanya yang menyulitkan pengungkapan, dan kasus pencurian ini rata-rata terjadi saat malam hari serta dari belakang rumah. Dimana pencuri rata-rata modusnya sama yakni masuk lewat angin-angin atau mencongkel pintu.
“Dari belakang ini yang kadang sulit diungkap karena tidak tertangkap CCTV ataupun pantauan warga sekitar serta pemilik rumah,” tegasnya. Dikatakan, pihaknya sudah melakukan antisipasi dan memberikan surat imbauan kepada ketua lingkungan untuk tingkat RT dan RW untuk mengaktifkan pos kamling. Agar membantu pengawasan, karena personel Polsek Baamang terbatas.
“Jadi aktif dan tidaknya tergantung ketua lingkungan. Kita juga ada patroli rawan pagi, sore dan malam. Pagi sasaran kita karena banyak rumah kosong ditinggal bekerja di luar. Rawan sore karena aktifitas masyarakat juga ada di pasar-pasar. Atau di stadion yang berolahraga karena ada juga curanmor kemarin,” bebernya.
Sedangkan untuk patroli rawan malam, karena memang paling rawan yakni penghuni rumah sedang istirahat dan bahkan pagar lupa dikunci, sehinga sepeda motor dilatakan sembarangan.
“Kita juga keliling ke beberapa kegiatan pos kamling agar mereka tetap semangat. Bahkan kami membuat grup pos kamping via Whatsapp berkaitan informasi lingkungan. Agar jika ada tindak kejahatan misal pencurian kita bisa merespon dengan cepat. Itu salah satu upaya kita untuk menekan khususnya angka pencurian di Baamang,” demikiannya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post