SUKAMARA – Bupati Sukamara Windu Subagio membacakan ikrar dalam apel kebangsaan dalam rangka menjaga keutuhan Nagara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang digelar Polres Sukamara, Sabtu 21 November 2020.
Menurut Windu, dengan adanya apel kebangsaan tersebut pemerintah daerah bersama TNI Polri, tokoh masyarakat, tokoh agama menyatukan persepsi dan rasa untuk bersama-sama menjaga keutuhan bangsa.
“Dengan momentum apel Kebangsaan guna menjaga keutuhan NKRI ini, sesua dengan tugas pokok masing-masing, peran masing-masing, kami semua yang ada disini, unsur forkopimda, tomas, toga, lebih merapatkan diri menyatukan persepsi dan rasa untuk bersama-sama menjaga NKRI,” kata Windu Subagio usai apel kebangsaan yang digelar di Aula Mapolres Sukamara.
Windu Subagio mengungkapkan jika dirinya merasa didukung oleh berbagai pihak dalam upaya menjaga kebersamaan dan keutuhan bangsa terutama di Kabupaten Sukamara.
“Untuk itu saya ucapkan terimakasih kepada semua teman-teman yang sudah bekerjasama dengan baik sesuai denga tupoksinya masing-masing,” ucap Windu.
Sementara itu, Kapolres Sukamara AKBP I Gede Putu Dedy Ujiana mengatakan jika dalam apel kebangsaan juga diucapkan ikrar untuk menjaga kesatuan dan persatuan demi terjaganya keutuhan NKRI.
“Dalam dua pekan ini kita dipertontonkan dengan berbagai peristiwa yang dapat menggangu keutuhan NKRI,” kata Kapolres. Agar kesatuan NKRI tetap terjaga jajaran Polres Sukamara segera mengambil langkah untuk menyamakan rasa dan frekuensi untuk menjaga negara dari perpecahan.
“Kenapa saya katakan menyamakan rasa dan frekuensi, karena kita ketahui bersama masyarakat saat ini tengah berjuang dan bertahan ditengah pandemi Covid-19,” tukas Kapolres.
(akh/matakalteng.com)
Discussion about this post