KUALA KURUN – Anggota DPRD Kabupaten Gumas Evandi mengaku prihatin dan menyayangkan dengan perkembangan yang terjadi pada dunia olahraga di daerah ini. Seolah-olah olahraga sepertinya tidak memiliki bapak kandung atau kurang mendapat dukungan dari pemerintah kabupaten (pemkab) setempat.
”Saya katakan seperti itu karena dukungan anggaran pemkab untuk pembinaan olahraga di daerah ini sangat kurang,” sesal Evandi usai pembukaan Turnamen Gilang Mas Open 2 tahun 2023, di GOR GGS Kuala Kurun, Senin, 5 Juni 2023.
Di tahun 2022 lalu, anggaran untuk pembinaan olahraga yang disalurkan melalui dana hibah pemkab kepada KONI setempat hanya Rp400 juta. Selanjutnya pada tahun 2023 hanya Rp800 juta untuk persiapan Porprov Kalteng dan pembinaan olahraga.
”Komposisi anggaran yang ada saat ini jauh dari ideal dan belum mengakomodir usulan masing-masing cabor. Itu maksud saya bahwa olahraga diibaratkan tidak memiliki bapak kandung,” tuturnya.
Dari kalangan DPRD sangat mendukung pembinaan olahraga. Salah satu bentuk dukungan itu yakni dengan mengusulkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) inisiatif DPRD tentang Keolahragaan.
”Dalam perda itu, ada peraturan yang berkaitan dengan pembinaan dan kesejahteraan atlet dan pelatih, serta pembangunan sarana dan prasarana olahraga,” terangnya.
Politisi NasDem ini meminta kepada pemkab untuk fokus dalam pembinaan atlet-atlet di berbagai cabor. Terlebih lagi, olahraga juga mendukung program smart human resources atau pengembangan sumber daya manusia.
Pada kesempatan ini, dia juga mengapresiasi terselenggaranya Turnamen Gilang Mas Open 2 tahun 2023, yang dimulai 5-8 Juni 2023. Meski persiapan tergolong singkat, tetapi pendaftarnya sangat antusias.
”Kami berharap turnamen seperti ini dapat dilaksanakan setiap tahun. Semakin banyak event terselenggara, maka akan berdampak positif bagi atlet,” tukasnya.
(sid/matakalteng.com)
Discussion about this post