SAMPIT – Berbagai manfaat komunitas belajar dirasa penting bagi para pendidik, karena membantu mereka meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Pendidik atau guru yang mengikuti komunitas belajar dapat bersama-sama menciptakan keharmonisan dalam mengembangkan kemampuan potensi diri yang mereka miliki.
“Adapun nilai-nilai penting yang perlu dikembangkan dalam komunitas belajar meliputi Profesionalisme, Semangat belajar, Kolaborasi, Keterbukaan, Pelayanan kepada siswa, Nalar kritis, Inovasi, Integritas, Penghargaan terhadap keberagaman dan Kepedulian terhadap perkembangan siswa,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kotim, M Irfansyah, Rabu, 27 Maret 2024.
Lanjutnya, komunitas belajar merupakan sekelompok GTK yang belajar bersama, berkolaborasi secara terjadwal dan berkelanjutan dengan tujuan yang jelas. serta terukur untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar murid. meningkatkan hasil belajar murid.
“Komunitas belajar berperan untuk memfasilitasi belajar bersama tentang Kurikulum Merdeka, memfasilitasi diskusi untuk memecahkan masalah dan berbagi praktik baik seputar Kurikulum Merdeka, memfasitasi kolaborasi pengembangan perangkat ajar berbasis Kurikulum Merdeka dan memfasilitasi refleksi pembelajaran rekan sejawat,” bebernya.
Menurutnya, komunitas belajar dapat membangun ruang pendidik untuk berkomunikasi dan berbagi. Ketiga, komunitas belajar dapat membantu untuk membangun dialog. Keempat, komunitas belajar dapat menstimulasi pembelajaran dengan menjadi wadah untuk koordinasi, coaching, dan mentoring diri.
“Untuk itu kita harapkan setiap satuan pendidikan di Kotim ini memiliki komunitas belajar agar bisa mengembangkan mutu pendidikan khususnya di sekolah masing-masing,” tutupnya.
(dia/matakalteng)
Discussion about this post