SAMPIT – Masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) pada Hari Raya Idul Adha terancam kesulitan mencari hewan kurban lantaran daerah pemasok sapi terkena wabah penyakit.
“Kami sekarang tidak bisa memesan sapi dari Jawa ke Kotim sehingga kami sudah tidak jual lagi. Jadi kami bisanya menjual kambing saja,” kata Salah satu pedagang sapi di Kota Sampit, Saneri, Rabu 11 Mei 2022.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ali Ridho, penjual sapi di Desa Telaga. Dikatakannya jika biasanya satu bulan menjelang Hari Raya Idul Adha, sapi kurban yang dijualnya bisa mencapai puluhan ekor. Namun sekarang hanya sisa 16 ekor saja.
Itu karena sulitnya mencari sapi. Sementara untuk pengiriman dari luar daerah yaitu Jawa belum diketahui pasti kapan dapat dilakukan, lantaran wabah masih melanda.
“Kalau jumlah segitu (16 ekor sapi) mungkin sekitar dua hari saja itu sudah habis. Dan tidak tahu kapan akan tersedia lagi. Karena sekarang sulit mencari, di peternak lokal juga jumlahnya terbatas. Semoga wabah yang terjadi di pulau Jawa cepat berlalu, sehingga pengiriman cepat dilakukan dan masyarakat yang ingin berkurban bisa terlaksana,” tutupnya.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post