SAMPIT – Hujan lebat yang mengguyur Kotta Sampit sejak sore hari membuat sebagian kawasan Kota Mentaya ini terendam banjir. Akibat banjir yang cukup tinggi menyebabkan sejumlah tempat usaha terdampak, seperti warung makan, kedai kopi dan lainnya.
Sejumlah jalan yang terendam banjir yakni Jalan HM Arsyad, Metro, Teratai, Anggur, Manggis 5, dan lainnya. Genangan air memiliki ketinggian mulai dari 5 hingga 50 cm
Salah satu warung yang terdampak yakni yang berada di pinggir Jalan HM Arsyad, dekat Jalan Nenas 4, Kelurahan Mentawa Baru Hilir, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang. Lantai warung ini terendam banjir setinggi 40 cm. Akibatnya ada beberapa konsumen yang mengeluh, bahkan pengunjung berkurang.
“Takutnya pas lagi makan, tiba-tiba ada hewan berbisa seperti ular dan lipan berkeliaran di sekitar kaki kita yang terendam,” kata salah satu pengunjung yang sedang makan, Mahmud.
Pemilik warung, Tarno mengaku banjir ini kerap terjadi setiap hujan lebat atau hujan dalam kurun waktu yang cukup lama seperti sekarang ini. “Sudah biasa bagi kami. Tetap saja aktivitas memasak harus dilakoni,” katanya.
Jika lantai terendam hingga setinggi lutut orang dewasa, dirinya harus memindahkan tabung gas ke atas kursi atau meja yang lebih tinggi. “Semoga pemerintah bisa memperbaiki saluran air supaya banjir cepat surut. Kasihan juga para pelanggan jika musim hujan begini,” tambahnya.
(Naf/matakalteng.com)
Discussion about this post