SAMPIT – Seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPT) untuk enam jabatan eselon II yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) sampai saat ini belum ada peserta yang mendaftar.
“Masih belum ada yang mendaftar. Kemungkinan besar para peserta masih mempersiapkan berkas atau persyaratan administrasi yang diminta, karena cukup banyak yang harus dilampirkan,” kata Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kotim Alang Arianto, Selasa 14 Desember 2021.
Pihaknya pun belum dapat memastikan jika sampai batas akhir pendaftaran yaitu 15 Desember 2021 besok tetap tidak ada pendaftar untuk dilakukan perpanjang atau tidaknya. “Kita lihat nanti hingga batas yang ditentukan,” ucap Alang.
Yang memenuhi syarat dan lulus dalam tahapan seleksilah yang akan menduduki jabatan tersebut. Namun, sesuai dengan harapan Bupati Kotim, pejabat yang ada di Habaring Hurung ini harus mampu berinovasi dalam artian mampu mencapai target atau menyelesaikan tugas secara baik meski dengan keterbatasan anggran dan jumlah pegawai. “Kalau peserta memenuhi persyaratan dari seleksi pertama hingga terakhir berarti peserta memang berkompeten,” imbuhnya.
Sedangkan untuk persyaratannya sendiri diantaranya adalah berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Pemerintah Kabupaten/Kota/Provinsi di wilayah Provinsi Kalimantan TengahTengah (Kalteng) dan berusia setinggi-tingginya 56 tahun pertama 7 Januari 2022. Serta memiliki pengalaman jabatan dalam bidang tugas yang terkait dengan jabatan yang dilamar secara komulatif paling kurang selama lima tahun. “Kemudian pernah atau sedang menduduki Jabatan Administrasi atau eselon III atau Jabatan Fungsional jenjang Ahli Madya paling singkat dua tahun,” jelasnya.
Diketahui bahwa JPT yang dimaksud adalah Asisten Pemerintahan dan Kesra, Asisten Administrasi Umum, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, Kepala Dinas Sosial, Kepala. Dinas Kesehatan dan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post