KUALA PEMBUANG – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seruyan Agung Sulityono mengungkapkan bahwa sejak tanggal 26 Mei sampai dengan 26 Juli 2021 mendatang Seruyan telah menetapkan status siaga bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
“Akhir bulan Mei lalu kita sudah ajukan kepada Pak Bupati dan disetujui untuk peningkatkan status siaga karhutla ini. Karena pada akhir Mei hingga akhir Juni itu memang sebagian besar sudah memasuki musim panas dan sampai saat inipun sudah ada beberapa titik hotspot,” katanya, Rabu 16 Juni 2021.
Seiring dengan adanya peningkatan status siaga karhutla tersebut, pihaknya terus melakukan upaya maksimal dalama upaya pencegahan dengan melakukan kerja sama dengan TNI maupun Polri serta pihak terkait lainnya.
Disamping itu, pihaknya juga telah membuat posko karhutla yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Seruyan dan di back up oleh seluruh jajaran baik itu dari TNI, Polri, BPBD, Satpol PP, Damkar maupun pihak kecamatan masing-masing.
Ia mengungkapkan, masa penetapan status siaga karhutla tersebut memang ditentukan hingga akhir Juli mendatang. Akan tetapi, pihaknya juga terus memantau dan melihat situasi maupun kondisi di lapangan sesuai dengan iklim dan cuaca.
“Apabila nanti cuacanya sering hujan dan sudah tidak ada hotspot lagi, mungkin tidak akan diperpanjang dan akan berhenti sampai Juli status siaga karhutla tersebut. Akan tetapi, apabila hingga akhir Juli itu sudah memasuki musim panas, maka tidak menutup kemungkinan status tersebut diperpanjang kembali,” pungkasnya.
(ald/matakalteng.com)
Discussion about this post