PALANGKA RAYA – Seorang Sopir truk antar Provinsi berinisial RD, ditemukan tidak bernyawa di halaman belakang Bengkel Ban Sumber Sakti, Jalan Tjilik Riwut kilometer 15, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya, Sabtu, 11 November 2023.
Pria paruh baya tersebut, pertama kali ditemukan oleh penjaga bengkel, Bella (30), dalam posisi tertelungkup.
Bella mengatakan, jika pada saat kejadian dirinya hendak mencari kayu bakar di belakang bengkel. Namun dirinya dikagetkan dengan kondisi korban yang merupakan warga Kabupaten Hulu Sungai Utara tersebut, telah tak bernyawa.
“Tadi pagi korban datang dari Pangkalan Bun bawa barang-barang di truknya. Seperti biasa selalu mampir di bengkel kami untuk beristirahat, tadi itu sekitar pukul 14.30 WIB korban berjalan kaki ke belakang tidak tahu mau apa terus tidak balik-balik lagi,” katanya, usai menyaksikan korban dievakuasi.
Dijelaskannya, sebelum berjalan ke arah halaman belakang, korban sempat memperbaiki filter oli truknya sambil bercerita jika dirinya sedang mengalami sakit pada bagian pinggang sudah tiga hari belakangan ini.
Bahkan, pada saat memperbaiki truknya, korban juga sempat bertelepon dengan istri korban yang berada di kota Amuntai.
“Tadi memang rencananya setelah beristirahat dan memperbaiki truknya, korban mau kembali ke amuntai lagi bawa barang-barangnya seperti kasur dan perabotan pecah belah, memang sudah kebiasaan beliau mau naik ke pontianak atau sebelum pulang ke Amuntai pasti singgah ditempat kami,” ucapnya.
Sementara itu, Mendapatkan Laporan adanya temuan jenazah, SPKT Polresta Palangka Raya bersama langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari saksi di lokasi kejadian.
“Jadi tadi sekitar pukul 15.30 WIB kami mendapatkan laporan dari Tim ERP bahwa adanya temuan jenazah dilokasi ini, dan langsung kita respon bersama piket fungsi,” ujar Kanit SPKT I Polresta Palangka Raya, Aiptu Teguh Wahyudi.
Diterangkannya, Korban merupakan sopir truk pengangkut barang lintas Provinsi dan biasa singgah beristirahat di lokasi kejadian ataupun melakukan pengecekan mesin truknya.
Dari olah TKP yang dilakukan tim nafis, pihaknya tidak menemukan adanya tanda-tanda yang mengarah ke tindak pidana, dan untuk memastikan kematiannya, jasad korban di evakuasi Relawan ERP menuju ruang Kamboja RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya.
(rzl/matakalteng.com)
Discussion about this post