SAMPIT – Pembelajaran untuk anak-anak TK memerlukan perhatian khusus dari para guru atau tenaga pengajar, dimana di usia tersebut anak-anak cenderung lebih suka belajar sambil bermain agar lebih mudah mengasah kemampuannya.
Namun demikian, di tengah pandemi Covid-19 saat ini pembelajaran yang seharusnya dilakukan secara langsung terpaksa digelar jarak jauh atau belajar dari rumah (BDR).
Seperti yang dilakukan oleh salah satu TK yang ada di Sampit yakni TK Nurul Iman. Pihaknya mengikuti anjuran pemerintah agar terhindar dari penyebaran Covid-19 sehingga harus melakukan BDR. Dimana anak-anak belajar harus dibantu oleh orang tua dari rumah, sedangkan guru hanya mengajar melalui aplikasi yang ada di handphone.
“Sesuai anjuran pemerintah, kami selama pandemi mengadakan pembelajaran BDR atau secara online. Dan alhamdulillah selama ini pembelajaran lancar sana, karena orang tua juga aktif mengajarkan anak-anaknya di rumah,” ujar Kepala TK Nurul Iman, Fitriani, Sabtu 6 Maret 2021.
Tentunya ujar Fitriani, kesuksesan pembelajaran juga tidak lepas dari peran orang tua murid itu sendiri. Dimana pihak TK telah menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran harian (RPPH) untuk kegiatan anaknya di rumah.
“Materinya disusun oleh bagian kurikulum, dan diserahkan kepada orang tua juga. Sehingga orang tua bisa membimbing anaknya belajar di rumah,” ungkapnya.
Sementara itu menurutnya, orang tua anak juga sering berkoordinasi dengan para guru dalam melakukan bimbingan belajar kepada anak. Agar anak tidak kesulitan menerima materi pembelajaran, mengingat anak TK saat belajar harus selalu didampingi.
“Selama melakukan pembelajaran jara jauh ini belum pernah ada orang tua yang mengeluhkan anaknya kesulitan belajar atau sampai ada anak dan orang tua yang datang langsung ke rumah gurunya untuk minta di ajarkan. Semua anak bisa menerima pembelajaran dengan baik,” tutupnya.
(dia/matakalteng.co.id)
Discussion about this post