SAMPIT – Mayat yang ditemukan di dalam parit Jalan Ali Badrun Maslan Samuda, Desa Jaya Kelapa, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) diketahui bernama Roby Mahendra. Pria berusia 32 tahun tersebut sudah menghilang dari rumah selama tiga hari.
“Menurut keterangan keluarganya, korban sudah tidak berada di rumah sejak hari Minggu (23 Agustus 2020) lalu,” kata Kapolsek Jaya Karya Ipda Doohan Octa Prasetya mewakili Kapolres Kotim AKBP Abdoel Haris Jakkin, Rabu, 26 Agustus 2020.
Mayat korban ditemukan pertama kali oleh Siti Aminah, warga sekitar lokasi kejadian. Awalnya ibu rumah tangga tersebut mencium aroma busuk pada hari Selasa, 25 Agustus 2020, sekitar pukul 16.00 WIB.
Keesokan harinya, Siti pergi ke warung untuk membeli telur. Namun dalam perjalanan pulang, Siti melihat ada sebuah motor di dalam parit. Dirinya pun memanggil pengendara yang kebetulan berpapasan. Pengendara itu pun berhenti dan memeriksa hal yang disampaikan Siti.
Mereka terkejut lantaran melihat sosok mayat di samping motor tersebut dengan kondisi tertelungkup di dalam air. Kejadian ini langsung dilaporkan ke pihak kepolisian setempat. Jasad korban di evakuasi ke RS Pratama Samuda.
“Dari hasil penyelidikan dan visum, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan ditubuh korban. Menurut pengakuan keluarga, korban memiliki riwayat penyakit epilepsi dan sering kambuh. Dugaan kuat penyakit itu kambuh saat korban berkendara, sehingga terjatuh ke dalam parit dengan posisi kepala di dalam air. Dan saat itu tidak ada warga yang mengetahui kejadian itu,” tutur Kapolsek Jaya Karya.
(shb/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=23830 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post