KUALA KURUN – Gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke XII akan dilaksanakan di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, pada pertengahan Bulan Juni Tahun 2023 mendatang. Di sisa waktu yang ada, keikutsertaan para atlet dari Kabupaten Gumas masih menjadi tanda tanya, karena masalah anggaran.
“Kami minta kepada pemkab untuk segera mencari solusi terkait ketersediaan anggaran kalau ingin mengikuti porprov, serta segera bentuk kontingen,” ujar Anggota DPRD Kabupaten Gumas Evandi, Minggu, 6 Mei 2023.
Sekarang ini, anggaran yang tersedia hanya untuk pelatihan. Sedangkan keberangkatan atlet maupun kegiatan pertandingan selama porprov, belum ada anggarannya. Kalau tidak ikut porprov, lebih baik anggaran pelatihan tadi dialihkan untuk kegiatan pembinaan oleh pengurus cabor.
“Melalui pembinaan tadi, pastinya akan mampu meningkatkan prestasi atlet. Apalagi tugas dari pengurus cabor adalah melakukan pembinaan dan peningkatan prestasi atlet,” terangnya.
Di tahun 2023, dana hibah untuk KONI yang berasal dari APBD Kabupaten Gumas sebesar Rp800 juta, dimana Rp400 juta untuk porprov. Alokasi dana itu sangat minim, apalagi keinginan setiap cabor untuk mengikuti porprov sangat besar.
“Kasihan atlet yang sudah bekerja keras dengan latihan. Harapan mereka berlaga di porprov bisa kandas dengan anggaran sebesar itu,” sesalnya.
Sekarang ini, anggaran dalam mengikuti porprov juga belum tersedia. Untuk itu, diperlukan ketegasan dari pemkab setempat, karena tidak mungkin jika menggunakan dana pribadi dari pengurus cabor.
“Kalau ada persoalan di pengurus KONI, seharusnya diselesaikan dengan baik. Jangan korbankan semangat cabor mengikuti porprov,” tukas Politisi Partai NasDem ini.
(sid/matakalteng.com)
Discussion about this post