SUKAMARA – Bupati Sukamara Windu Subagio mengatakan, hingga saat ini untuk formasi dokter spesialis di Kabupaten Sukamara saat penerimaan CPNS masih minim pelamar, sehingga untuk formasi tersebut masih belum terpenuhi.
“Memang untuk dokter spesialis masih belum terisi dan kita nanti akan melakukan beberapa upaya,” kata Windu Subagio, Selasa 22 Maret 2022.
Upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan kerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan juga perguruan tinggi yang ada dibeberapa wilayah di Indonesia.
“Nanti kita akan melakukan kerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia atau IDI. Kita juga akan bekerjasama dengan perguruan tinggi, paling tidak nanti bisa memberi penekanan kepada dokter-dokter spesialis untuk dapat mendaftar di Sukamara jika nanti ada penerimaan CPNS,” ungkapnya.
Sebelumnya, Windu Subagio menerangkan jika pada formasi CPNS tahun 2021 yang dibuka sebanyak 206 formasi dan yang lulus ada 132 formasi dengan rincian 39 formasi guru, 24 formasi tenaga kesehatan dan 69 formasi tenaga teknis. “Disini yang banyak mendaftar itu untuk formasi guru dan tenaga teknis kalau untuk dokter spesialis memang masih kurang pelamar,” jelasnya.
Bupati Sukamara Windu Subagio menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) sebanyak 132 orang.
(akh/matakalteng.com)
Discussion about this post