PALANGKA RAYA – Video terkait beras palsu yang dibuat oleh dua orang warga Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, sempat viral di kalangan masyarakat.
Usai diselidiki, video tersebut hoaks dan kedua warga tersebut telah diberikan sanksi sosial berupa membuat video klarifikasi, didampingi Lurah Langkai, Satgas Pangan dan Polresta Palangka Raya.
Lurah Langkai, Sri Wanti mengatakan, jika peristiwa tersebut menjadi pembelajaran bagi pihaknya untuk mengawasi seluruh warga agar tidak membuat konten yang bersifat hoaks.
“Saya selaku Lurah dan mewakili seluruh warga Kelurahan Langkai, meminta maaf kepada pihak-pihak yang dirugikan,” katanya, usai mendampingi dua orang warganya yang membuat klarifikasi, Kamis, 12 Oktober 2023.
Dirinya mengimbau kepada seluruh warganya, agar tidak membuat konten hoaks yang dapat membuat resah warga lainnya.
Lebih lanjut Sri Wanti menegaskan, jika pihaknya tidak akan segan menindak para warganya jika nantinya didapatkan kembali warga yang membuat informasi atau berita hoaks.
“Jangan sampai terulang. Karena Kelurahan Langkai jadi dinilai yan tidak baik karena peristiwa ini. Kita ingin Kelurahan ini menjadi contoh yang baik saja untuk warga dan Kelurahan lainnya,” pungkasnya.
(rzl/matakalteng.com)
Discussion about this post