NANGA BULIK – Taman bunga ala eropa telah hadir di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah (Kalteng). Bagi masyarakat sekitar, kini tidak perlu bepergian jauh sampai ke Pulau Jawa atau bahkan ke negeri Belanda untuk menikmati pemandangan indah atau sekedar swafoto dengan latar belakang bunga warna warni disekelilingnya.
Taman Bunga Celocia, terletak di desa Sumber Mulya Kecamatan Bulik. Tempat ini merupakan destinasi wisata alam yang baru dalam tahap pengembangan. Tentu saja, saban sore hari atau di akhir pekan selalu ramai dikunjungi warga Nanga Bulik dan sekitarnya.
Syaifullah, wearga Desa Sumber Mulya inilah yang menggagas pembuatan Taman bunga yang sedang hits di Lamandau ini. “Ide awal saya membuat taman bunga ini dari obrolan saya bersama beberapa anak muda desa sumber mulya yang sedang menuntut ilmu di Yogyakarta, mereka memberikan masukan untuk mencoba membudidayakan tanaman bunga celocia ini,” ungkap Syaifullah.
“Saya mendatangkan bibit tanaman ini dari Jogja, setelah belajar cara menanam dan merawatnya, akhirnya saya bersama warga serius untuk mengembangkan lokasi ini menjadi tempat wisata,” imbuhnya.
Laki-laki paruh baya yang sebelumnya menjabat Sekretaris Desa (Sekdes) Sumber Mulya ini menambahkan, area yang digunakan untuk taman ini merupakan tanah milik desa yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) setempat.
“Luas area kurang lebih 4 hektare. tapi ini baru sekitar setengah hektare saja yang sudah dapat dikunjungi karena selebihnya masih dalam tahap pengembangan. Kedepan saya bersama pemerintah desa akan terus mengembangkan tempat ini dengan menambah jenis-jenis tanaman bunga dan membangun wahana-wahana permainan,agar pengunjung tidak hanya sekedar foto selfie tetapi juga menikmati wahana lainnya,” bebernya.
Sementara itu Camat Bulik, Syaifudin Zuhri saat dijumpai wartawan di lokasi mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi warga desa setempat karena telah berinovasi membuat tempat wisata baru di Kabupaten Lamandau.
Pemerintah Kecamatan Bulik sangat mengapresiasi atas ide dan kerja keras pemerintah desa Sumber Mulya beserta warganya, dengan berinovasi membuat tempat yang sebelumnya tidak terpakai diubah menjadi tempat wisata baru yang digemari warga setiap sore dan akhir pekan.
“Saya akan mendorong Pemerintah Daerah melalui Dinas terkait untuk mendukung pengembangan taman ini menjadi lebih baik lagi kedepannya. Semoga banyaknya pengunjung yang hadir kesini dapat memberi motivasi bagi pengelola untuk terus berbenah dan meningkatkan baik segi pengelolaan, penataan maupun pengembangan wahana baru, agar semakin menarik pengunjung, tidak hanya warga lokal tetapi sampai luar daerah,” pungkas Syaifudin.
(btg/matakalteng.com)
Discussion about this post