SAMPIT – Komandan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos Jaga Sampit Muriansyah mengatakan, pihaknya menerima laporan bahwa sudah tiga hari seekor induk orang utan dan anaknya berkeliaran di Jalan Lingkar Utara, Sampit.
Bahkan pihaknya menerima laporan tersebut disertakan bukti foto dari drone yang menunjukkan kegiatan dari induk orang utan dan anaknya tersebut. “Kami menerima laporan dari warga pada Senin 31 Januari 2022 kemarin, dan dari informasinya sudah tiga hari orang utan itu berkeliaran di lokasi,” kata Muriansyah, Selasa 1 Februari 2022.
Untuk itu, pihak BKSDA Pos Jaga Sampit langsung melakukan observasi ke lokasi kemunculan orang utan tersebut guna menentukan langkah selanjutnya. “Orang utan tersebut terpantau di pinggir jalan letaknya tidak jauh dari gardu induk PLN. Dan terlihat ada kerusakan pada pohon nanas akibat orang utan tersebut,” tegasnya.
Lanjutnya, saat melakukan observasi orang utan tersebut tidak ditemukan, hanya jejaknya saja. Sehingga sore ini pihaknya merencanakan akan ke lokasi lagi untuk melakukan pengecekkan.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post