SAMPIT – Mal Pelayanan Publik Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) baru akan beroperasi secara maksimal pada tahun 2023 nanti.
“Mudah-mudahan lancar, nanti di perubahan anggaran 2022 itu bisa operasional walaupun belum lengkap dan nanti 2023 kami upayakan pelayanan yang penuh di sana,” kata Kepala DPMPTSP Kotim Imam Subekti, Senin 11 Oktober 2021.
Pasalnya, sarana dan prasarana mal itu baru akan dilengkapi pada tahun 2022, seperti aliran listrik lalu sarana prasarana kerja, baik furniture dan juga kelengkapan pendukung yang lain yaitu SDMnya untuk bidang teknologi informasinya (TI).
“Karena kami memang harus berpindah dari kantor yg sekarang kesana semua, jadi beberapa hal itu harus kami siapkan,” imbuh Imam. Sebelumnya mal itu direncanakan akan dilaunching dan beroperasi pada tahun 2020. Namun terkendala oleh anggaran, hingga kini Mal itu masih menjadi gedung megah yang tak berfungsi.
“Anggaran sebelumnya dialihkan ke Covid-19. Di tahun 2020 kami dapat dana DID (dana insentif daerah) bidang penanaman modal. Karena memang tahun 2020 kami ada refocusing instruksi dari pemerintah harus dialihkan untuk penanganan pandemi jadi kami alihkan kesana, tapi kami harap 2022 bisa dianggarkan jadi bisa kami operasionalkan,” jelasnya.
Disebutkan anggaran yang diperlukan untuk melengkapi sarana dan prasarana agar Mal itu dapat beroperasi secara maksimal adalah sekitar Rp 12 miliar. “Mudah-mudahan nanti bisa terpenuhi walaupun tidak langsung mungkin bertahap mana dan akan digunakan yang prioritas lebih dulu,” ucapnya.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post