SAMPIT – Mengantisipasi banjir yang merendam rumah warga, Kodim 1015 Sampit telah menyiapkan posko dan tempat evakuasi di wilayah rawan banjir. Dandim 1015 Letkol Czi Akhmad Safari mengatakan untuk saat ini ada beberapa wilayah yang kembali mengalami bencana banjir.
Dirinya mengungkapkan untuk mengantisipasi banjir semakin tinggi hingga merendam rumah warga, pihaknya telah meminta kepada Danramil dan juga Babinsa yang ada di wilayah yang terjadi banjir menyiapkan posko dan tempat evakuasi. “Mudahan dalam dua hingga tiga hari ini banjir surut. TNI siap membantu Pemerintah Daerah menanggulangi bencana karhutla maupun banjir,” sebut Safari.
Dngan adanya sinergitas yang baik antara Pemda, Polri maupun TNI dalam menanggulangi bencana yang dialami daerah ini, maka masyarakat tidak akan merasakan dampak bencana berlarut-larut. “Sinergitas sangat baik. Kami selalu bekerja bersama-sama. Tidak pernah sendiri-sendiri. Kalaupun ada bantuan atau penanganan, saya selalu berkoordinasi dengan Kapolres, Bupati, BPBD dan lainnya agar masyarakat yang terdampak bencana ini tidak terlalu lama merasakan bencana ini,” sebutnya.
Diketahui saat ini banjir terjadi di tiga kecamatan di Kotim, yaitu Kecamatan Tualan Hulu, Mentaya Hulu dan Bukit Santuai. Dimana ketinggian air rata-rata 10-30 cm dari permukaan jalan.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post