SAMPIT – Sejak pertengahan bulan suci Ramadan 1441 Hijriah, harga kebutuhan bahan pokok di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengalami kenaikan. Hal ini dikatakan Ita adalah salah satu pedagang Ayam di Pasar Ikan PPM Sampit, Selasa 19 April 2020.
“Harga ayam potong mengalami kenaikan berkisaran Rp1000 perhari. Ini sudah berlaku sejak pertengahan Ramadan lalu. Sekarang harga ayam potong sudah Rp35.000 perkilogramnya. Kalau kemarin-kemarin harga masih dikisaran Rp25,000 perkilogramnya. Untuk harga ayam kampung saat ini Rp65.000 perkilo dan bebek Rp55.000 perkilo,” kata Ita.
Sementara, sejumlah harga kebutuhan pokok lainnya juga mengalami kenaikan. Hal ini dikarenakan pandemi Covid-19. Salah satu pedagang telur ayam di PPM Sampit Virman mengatakan, untuk harga telur sekarang per ikatnya berkisar Rp230.000 sampai Rp235.000 perikat.
Sedangkan untuk pembelian dalam jumlah kecil per piringnya berkisar Rp45.000 sampai Rp47.000 tergantung besar kecil telur. Lanjutnya, harga telur mengalamami kenaikan Rp2000 perkilo. Sedangkan untuk daya beli masyarakat sangat menurut sampai 50 persen biasanya mendekati lebaran dan pertengahan bulan Ramadan, permintaan telur meningkat.
Namun pada kenyataanya, sekarang malah menurun. Sedangkan untuk daging dan bawang juga mengalami kenaiakan. Untuk harga bawang merah yang semula Rp40.000 perkilo sudah naik menjadi Rp60.000 sampai Rp65.000 perkilo. Untuk bawang putih masih normal berkisaran Rp35.000 perkilo, cabai Rp35.000 sampai Rp40.000 perkilo.
Sedangkan harga daging tidak ada peningkatan tetap harga normal Rp130.000 periilo dan daging rawon Rp90.000 perkilo. Untuk harga sayur mayur, dari pantauan media ini, masih stabil seperti harga biasanya biasanya.
Sejumlah pedagang mengatakan bahwa jumlah pembeli yang datang ke pasar sangat menurun. Namun, jumlah penjualan tetap sama tidak ada peningkatan seperti bulan puasa yang lalu.
(ary/matakalteng.com)
Discussion about this post