SAMPIT – Plt Camat Cemaga, H Dedi Purwanto terus melakukan inovasi agar masyarakat diwilayahnya terus maju dan berkembang. Seperti apa yang disampaikan Kabag Protokol dan Komunikasi Publik Setda Kotim ini pada kegiatan Peresmian Gedung Kemasyarakatan Desa Cempaka Mulia Barat, Sabtu 18 Januari 2020.
Dihadapan Bupati Kotim H Supian Hadi, Sekda Kotim, H Halikinnor dan para undangan, Dedi menyampaikan selama lima bulan dirinya menjabat, perkembangan Kecamatan Cempaga cukup baik. Bahkan keadaan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) diwilayahnya dalam keadaan tertib, aman, dan kondusif. Secara perekonomian masyarakat Kecamatan Cempaga baru saja melaksanakan panen buah.
“Kecamatan Cempaga secara keseluruhan dalam keadaan tertib kondusif, aman, dan masyarakat baru saja melaksanakan panen buah seperti durian, rambania, dan manggis, yang menyusul seperti buah rambutan dan cempedak, tinggal nunggu waktu panen. Artinya kondisi perekonomian masyarakat kecamatan Cempaga luar biasa, alhamdulilah berkah untuk kecamatan cempaga,” ungkap Dedi.
Dia juga menyampaikan bahwa dalam pemilihan kepala desa serentak 2020 ada tiga desa yang melaksanakan pemilihan kepala Desa yang sejauh ini berjalan lancar.
“Kecamatan Cempaga di pemilihan kepala desa tahun 2020 ini ada tiga desa yang mengikuti dan alhamdulilah semua tahapan sampai penetapan calon berjalan dengan lancar, dan kita terus mengawasi” jelasnya
Selain itu, Kecamatan Cempaga juga telah meraih prestasi dalam pengelolaan dana Desa. Kemudian, pada bulan Februari dan Maret mendatang, ada dua desa yang akan melakukan penen besar Ikan Nila dan Patin di Desa Rubung Buyung dan Jemaras sebagai bentuk atau upaya untuk meningkatkan perekononian masyarakat.
“Insha Allah saya sampaikan juga bahwa desa-desa di kecamatan cempaga sudah mulai berinovasi dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat, seperti dalam Semoga kedepan semua desa di Kecamatan Cempaga semakin kreatif dengan berinovasi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat” jelasnya.
Terpenting, dirinya juga menyampaikan bahwa Kecamatan Cempaga sebenarnya dari tahun 2012 sudah memiliki rencana pembangunan gedung olahraga atau pertemuan Kecamatan, namun sampai sekarang sudah tidak dilanjutkan.
“Rencana pembangunan gedung olahraga atau pertemuan sudah ada sejak tahun 2012 namun sudah 3/4 kali tahapan proyek tersebut hingga tahun 2013 terhenti dan tidak dilaksanakan lagi. Posisinya ada disamping Kantor Kecamatan dengan ukuran 20×40, dan sudah tahapan pondasi. Sangat disayangkn kenapa 2012-2013 tidak dilanjutkan lagi tahapan nya smpai sekarang,” sambungnya.
Dedi berharap, bupati mendukung rencana pembangunan tersebut agar Kecamatan Cempaga tidak hanya memiliki rumah sakit termegah di kecamatan namun juga Gedung Pertemuan untuk masyarakat.
(dn/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=10163 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post