SAMPIT – Seorang remaja berusia 14 tahun tewas bersimbah darah setelah bagian kepalanya terbentur ke aspal. Remaja beinisial MI ini mengalami kecelakaan tunggal saat melintas di Jalan RA Kartini, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Minggu 9 Juni 2019.
Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel melalui Kasatlantas Polres Kotim AKP Yudha Setiawan mengatakan, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 06.45 WIB. Saat itu korban melaju di Jalan RA Kartini menuju Jalan Ahmad Yani dengan mengendarai motor Honda Supra X 125 KH 4242 LU berboncengan dengan teman sebayanya berinisial RY.
Saat diperjalan, dari arah berlawanan ada sebuah mobil yang belok kanan dengan maksud masuk ke dalam Gang Famili. Mobil tersebut dari jauh sudah memberikan tanda isyarat belok menggunakan lampu reting.
Korban lalu berusaha menghentikan laju kendaraannya namun motor tersebut menjadi susah dikemudikan. Alhasil, MI dan RY terjatuh ke badan jalan. Dari bagian kepala belakang dan mulut MI mengeluarkan darah yang cukup banyak, hingga dirinya menghembuskan nafas terakhirnya di TKP. Sementara rekannya mengalami luka ringan.
“Ini merupakan kecelakaan tunggal. Korban berusaha menghindari menabrak mobil yang ada di depannya. Kecelakaan ini disebabkan pengendara motor yang kurang hati-hati saat berkendara. Dia tidak memperhatikan kendaraan yang ada disekitarnya,” kata Kasatlantas Polres Kotim.
Kecelakaan ini sempat membuat jalan macet karena banyak pengendara yang berhenti untuk mengevakuasi kedua korban dan ada juga yang sekedar menyaksikan peristiwa ini. Keduanya di evakuasi ke RSUD dr Murjani Sampit menggunakan pikap warga.
“Utamakan keselamatan dari pada kecepatan. Keluarga menunggu anda di rumah. Jangan sampai perbuatan anda merugikan diri sendiri maupun orang lain. Cek kondisi kendaraan sebelum digunakan, periksa kelengkapan dokumen kendaraan, gunakan peralatan leselamatan berkendara. Ingat, Keselamatan untuk kemanusiaan,” tuturnya.
(shb/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=2307 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post