KUALA KAPUAS – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Kapuas Drs Yan Hesty Alle melalui Kabid Pemerintahan Desa, Kertidipora meminta pemerintah desa lebih kreatif dan inovatif mengembangkan desa sehingga lebih maju dan mandiri.
Demikian disampaikan Kertidipora pada pembukaan kegiatan Bursa Inovasi Desa (BID) di Aula Kecamatan Kapuas Hulu, Kamis 18 Juli 2019.
Semakin maju suatu desa maka akan berdampak positif bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Sehingga pemerintah daerah menuntut pemerintah desa lebih inovatif menggali potensi desa maaing-masing.
“Ciptakanlah suatu inovasi dan produk-produk unggulan desa saudara, lakukan langkah pemberdayaan kemasyarakatan setidaknya dengan hasil dan produk yang dibuat oleh warga akan tetapi hasilnya dapat diketahui oleh masyarakat luas bahwa itu adalah hasil dari desa anda. Dan perlu saya tegaskan, sebagaimana arahan Permendes untuk tahun 2020 dalam pelaksanaan kegiatan desa harus mengarah ke pemberdayaan,” ungkapnya via telepon seluler, Jumat 19 Juli 2019.
Sementara, Plt Camat Kapuas Hulu Dodo, SP mengingatkan kepada seluruh desa yang ada di wilayahnya agar sepenuhnya dapat mengikuti kegiatan BID ini dengan baik dan melaksanakan pembangunan dengan sungguh-sungguh dengan tidak mengindahkan jabatanya hanya untuk kepetingan pribadi dalam.
“Mengelola anggaran yang di terima, sehingga apapun hasil yang telah dilaksanakan dapat sepenuhnya dirasakan manfaatnya bagi kepentingan warganya,” harapnya.
Kegiatan yang dilaksanakan selama satu hari ini, dihadiri oleh Tenaga Ahli Kabupaten, perwakilan Dinkes dan Kominfo serta 14 Kepala Desa, Ketua BPD dan tokoh masyarakat.
(gia/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=3597 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post