KUALA KURUN – Saat ini, Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kurun melakukan simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Simulasi itu dijadwalkan mulai 23 Agustus-26 Agustus 2021 untuk gelombang pertama, dan dilanjutkan 30 Agustus-2 September 2021 untuk gelombang kedua.
”Simulasi ini sebagai persiapan menjelang pelaksanaan ANBK, yang bertujuan mengevaluasi, melihat, mengukur, dan memetakan mutu pendidikan di setiap satuan pendidikan,” ucap Kepala SMPN 1 Kurun Yono, Selasa, 31 Agustus 2021.
Dia mengatakan, pelaksanaan simulasi ANBK hanya diikuti oleh sekolah yang melaksanakan ANBK Mandiri, sedangkan sekolah yang menumpang tidak ikut, karena belum memiliki sarana dan prasarana yang memadai.
”Setelah simulasi, akan dilanjutkan dengan gladi bersih ANBK yang rencananya akan digelar pada 6-9 September 2021 nanti,” ujarnya.
Sejauh ini, lanjut dia, pelaksanaan simulasi berjalan lancar. Memang ada kendala jaringan telekomunikasi yang terputus dan listrik padam, namun hal tersebut telah diantisipasi, sehingga tidak mengganggu jalannya simulasi ANBK.
”Simulasi tidak diwajibkan, tetapi saya memberikan kesempatan kepada pelajar untuk mengikutinya sehingga menambah pengalaman. Simulasi diikuti maksimal 25 pelajar sesuai arahan dari kementerian, dengan mengerjakan soal selama 90 menit,” tuturnya.
Dia menambahkan, sebenarnya pelaksanaan ANBK ini sama saja dengan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Hanya berganti nama dan ada sedikit perbedaan, yakni kalau UNBK masih semi daring, sedangkan ANBK daring secara penuh.
(sid/hab/matakalteng.com)
Discussion about this post