SAMPIT – Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur, Rimbun ST mengatakan, pihaknya menyepakati anggaran seragam sekolah tingkat SD dan SMP yang diajukan pemerintah daerah, sehingga pelajar bisa menikmati seragam gratis tersebut.
Pasalnya, belakangan ini persoalan baju seragam jadi perdebatan di kalangan orangtua dan wali murid. Tidak hanya di perkotaan tetapi juga di pelosok.
“Saya sangat sepakat seluruh siswa SD dan SMP mendapatkan seragam gratis,” kata Rimbun, Selasa 9 Juli 2019.
Selama ini, program itu tidak pernah diusulkan dari kepala daerah. Kalau pun tahun ini dialokasikan mereka sangat mendukung rencana itu.
“Selama ini kami menunggu gebrakan itu dari Pemkab Kotim. Sayangnya, tidak pernah diusulkan kepada DPRD,” tegasnya.
Program seragam gratis memang tidak pernah dianggarkan selama ini. Dan baru ini saja ada wacana pembagian seragam gratis.
Legislator bahkan tidak hanya setuju jika dialokasikan Rp 12 miliar saja, bahkan Rp 25 miliar anggaran akan dialokasikan untuk pengadaan seragam pelajar tersebut.
Rimbun berharap agar tidak ada pihak yang mempolitisasi persoalan itu nantinya. Bahkan jangan nanti dianggap DPRD tidak mendukungnya selama ini.
(ary/matakalteng.com)
Discussion about this post