SUKAMARA – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo, membuka secara langsung kegiatan Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (PEDA KTNA) XIII tingkat Provinsi Kalteng di Taman Permata Sukma, Sukamara.
Saat membuka kegiatan PEDA KTNA XIII Tingkat Provinsi Kalteng, Edy Pratowo menjelaskan, jika pekan daerah merupakan acara pertemuan petani nelayan yang digagas oleh para tokoh petani nelayan sejak tahun 1938 untuk melakukan konsolidasi, pengembangan diri, tukar menukar informasi, apresiasi, kemitraan dan promosi hasil pertanian perikanan-kelautan dan kehutanan yang diselenggarakan secara berkelanjutan.
Menurutnya, pekan daerah petani nelayan sebagai forum pertemuan dan wadah kegiatan belajar mengajar tukar menukar informasi, pengalaman serta pengembangan kemitraan dan jejaring kerjasama antar para petani, nelayan dan petani hutan, peneliti, penyuluh, pihak swasta dan pemerintah.
“Sehingga dapat membangkitkan semangat tanggung jawab serta kemandirian sebagai pelaku utama pembangunan pertanian Perikanan dan kehutanan,” lanjut Edy Pratowo saat membuka kegiatan PEDA KTNA XIII Tingkat Provinsi Kalteng, Senin 20 November 2023.
Edy Pratowo mengharapkan penyelenggaraan PEDA petani nelayan ke-13 tingkat Provinsi Kalteng dapat kembali menyegarkan semangat dan tanggung jawab serta kemandirian petani dalam meningkatkan pembangunan pertanian Perikanan dan kehutanan di Provinsi Kalteng.
Selain itu, kehadiran tokoh-tokoh petani nelayan dan kontak Tani nelayan pada saat ini merupakan kesempatan yang berharga agar dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam rangka menggerakkan kepemimpinan agribisnis dan kemitraan di tingkat petani nelayan.
“Udah KTNA ini juga saya harapkan dapat memberikan motivasi kepada petani nelayan untuk saling berinteraksi dan bersinergi dalam memanfaatkan sumber daya alam pertanian yang tersedia di daerah masing-masing guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam rangka perbaikan mutu produksi pertanian dan peningkatan pendapatan yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga petani nelayan,” tukasnya.
(akh/matakalteng.com)
Discussion about this post