SAMPIT – Jajaran Polres Kotawaringin Timur (Kotim) mengerahkan sebanyak 450 personel, untuk membantu memadamkan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Kabupaten setempat.
“Personel yang dikerahkan untuk membantu petugas pemadam. Jadi untuk polres Kotim sejumlah 450 semuanya bertanggung jawab terhadap pemadaman, tidak ada yang tidak,” ungkap Kapolres Kotim, AKBP Sarpani, kepada wartawan ini, Selasa, 3 September 2023.
Bahkan, personel yang dikerahkan ini juga bukan hanya kepolisian saja, namun pihaknya juga melibatkan para PNS Polri. Disampaikannya juga, bahwa anggota kepolisian agar tidak cuek terhadap kebakaran yang sedang melanda di wilayah Kotim ini.
“Bahkan seperti PNS pun, sudah saya sampaikan semuanya untuk bertanggung jawab. Semuanya agar tidak cuek terhadap kebakaran,” ucapnya.
Sementara berdasarkan informasi yang dihimpun oleh wartawan ini, bahwa Kebakaran lahan di wilayah Kabupaten Kotim selama dua bulan terakhir kian menjadi-jadi. Pada September 2023, hotspot di Kotim mencapai 1.994 titik.
Jumlah ini menjadi yang tertinggi selama sembilan bulan terakhir. Total hotspot dari 1 Januari-30 September sebanyak 3.700 titik.
Berbagai upaya dilakukan oleh instasi terkait dalam upaya pemadam ini, bahwa ada juga para angggota yang memadamkan api tersebut yang tumbang saat berjuang untuk memadamkan api tersebut.
(gus/matakalteng.com)
Discussion about this post