SAMPIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) telah menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Ribuan keluarga penerima manfaat (KPM) di Kotim menerima bantuan tahap I itu melalui rekening jelang Ramadan lalu.
“Bantuan PKH sudah kami salurkan sejak pertengahan bulan lalu atau tepatnya menjelang Ramadan,” kata Kepala Dinas Sosial Kotim Wiyono, Kamis 23 Maret 2023.
Disebutnya, jumlah masyarakat Kotim yang menerima bantuan tersebut mencapai 8.711 KPM. Diantaranya, Kecamatan Antang Kalang ada 261 KPM dengan jumlah nominal Rp 177.675.000, Baamang sebanyak 860 KPM dengan nominal Rp 619. 475.000, Bukit Santuai penerima 229 KPM dengan nominal Rp 159. 775.000, Cempaga penerima 587 KPM dengan nominal Rp 429.375.000, Cempaga Hulu dengan penerima 416 KPM, nominal Rp 285.525.000.
Sedangkan Kecamatan Kota Besi jumlah penerima 733 KPM dengan nominal Rp 532.650.000, Mentaya Baru Ketapang 824 KPM dengan nominal Rp 600. 725.000, Mentaya Hilir Selatan penerima 813 KPM dengan nominal Rp 599.775.000, Mentaya Hilir Utara penerima 509 KPM nominal Rp 354.925.000
Dan Kecamatan Mentaya Hulu jumlah penerima 279 KPM dengan nominal Rp 204.150.000, Parenggean penerima 314 KPM dengan nominal Rp 233.575.000, Pulau Hanaut penerima 933 KPM dengan nominal Rp 643.200.000, Seranau penerima 683 KPM dengan nominal Rp 454. 975.000, Telaga Antang penerima 454 KPM, nominal Rp 348.850.000, Telawang penerima 125 KPM dengan nominal Rp 90.150.000, Teluk Sampit penerima 575 KPM dengan nominal Rp 426.225.000 dan Tualan Hulu jumlah penerima 116 KPM dengan nominal Rp 86.825.000.
“Jadi total KPM 8.711 KPM, sedangkan tatal nominalnya bantuan PKH di Kotim sebesar Rp 6.247.850.000,” sebut Wiyono.
Sedangkan Pendamping Sosial Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Husaini mengungkapkan, bantuan tersebut telah diserahkan pada Jumat 17 Maret 2023. “Targetnya selesai akhir bulan ini, dan penyaluran di tempat kami hampir selesai, sudah mencapai 95 persen,” ujarnya.
Penyaluran tersebut termasuk Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) itu melalui rekening masing-masing. Sehingga KPM yang dekat dengan bank bisa mengambil bansos secara tunai di cabang atau ATM terdekat.
Sementara untuk besaran bantuan PKH bervariasi tergantung komponen mulai Rp 200.000 sampai Rp 3 jutaan. “Tergantung komponen seperti jika ada anak SD besarannya Rp 225 ribu, anak SMP Rp 375 ribu dan SMA Rp 500 ribu serta balita Rp750 ribu, lansia dan disabilitas Rp 600 ribu. Kalau dalam satu KPM terdapat komponen maka cukup besar bantuan yang diterima,” tutupnya.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post